Langsung ke konten utama

Cara Cerdas Memaksimalkan Ramadhan

Bismillah
Rasanya sedih sekali ya, semakin hari, waktu kita bersama ramadhan semakin mendekati akhir. Nggak terasa tujuhbelas hari sudah berlalu. Yah, perjalanan kita tinggal sedikit lagi. Pilihan kita cuma dua, mau menggunakan waktu yang tersisa sebaik-baiknya atau diam dan terus merenungi kekurangan kita di hari-hari yang telah berlalu.

Tentunya sebagai seorang muslim yang punya prinsip Hari ini harus lebih baik dari kemarin kita pasti memilih opsi yang lebih baik dong dalam menjalani hidup. Betul nggak?
Daripada bingung mulai dari mana, ini dia beberapa lifehack yang bisa dicoba supaya kita tetap bisa memaksimalkan hari-hari penuh keberkahan meskipun sambil mengerjakan pekerjaan kantor dan pekerjaan domestik #dirumahaja.

1. Dengarkan Murrotal Al-Quran
Ini bisa diterapkan untuk yang benar-benar sibuk sampai rasanya susah sekali membaca Al-Quran padahal sudah berniat dan ingin bisa rutin melakukannya. Membaca dan mentadabburi Al-Quran tentu lebih utama daripada sekadar mendengarkan, namun jika memang terpaksa, kita tetap akan mendapatkan pahala dari mendengarkan lantunan ayat suci tersebut, kok. Bahkan perintah untuk mendengarkan ini, Allah sampaikan langsung di dalam Al-Quran Surat Al-A’raf ayat 204
Dan apabila dibacakan Al-Quran maka dengarkanlah dengan baik dan perhatikanlah dengan tenang agar kamu mendapat rahmat.
  
2. Manfaatkan Fasilitas Auto Debit untuk Bersedekah 
Ketika hamba berada di setiap pagi, ada dua malaikat yang turun dan berdoa,
Ya Allah berikanlah ganti pada yang gemar berinfak. 
Malaikat yang lain berdoa, "Ya Allah, berikanlah kebangkrutan bagi yang enggan bersedekah.

Jika kita punya rekening tabungan, inilah saat yang tepat untuk meraih pahala sebanyak-banyaknya tanpa perlu repot. Manfaatkan saja fasilitas auto debit untuk melakukan sedekah secara rutin dan otomatis. Sayangnya, tidak semua bank menyediakan fasilitas ini bagi nasabahnya. Oleh sebab itu, jika memang ingin mencoba, pastikan terlebih dahulu, ya. 
Kalau menurut pengalaman pribadi saya selama menggunakan fasilitas auto debit melalui bank syariah, setiap transaksi bisa kita atur sendiri besaran nominal dan frekuensinya. Apakah untuk harian, mingguan atau bulanan dan itu langsung dari aplikasi M-Banking. 
Untuk sedekahnya sendiri, bisa kita kirimkan ke rekening orangtua atau ke lembaga penyalur zakat, infaq dan sedekah. Praktis, kan?  

3. Memilih Tiga Amalan Prioritas
Ramadhan ini, sangat besar peluang kita untuk beramal sholeh. Perbuatan baik sekecil apapun yang diniatkan karena Allah akan bernilai ibadah dan dilipatgandakan pahalanya. Namun, karena tahun ini kita dihimbau untuk #dirumahaja dan harus menyeimbangkan antara pekerjaan dan kegiatan rumah, maka pilih tiga saja amalan prioritas yang kita sanggup untuk berkomitmen melakukannya rutin setiap hari.

Mengapa tiga? Supaya kita tidak merasa ini sebagai beban dan ringan mengerjakannya. Oh iya, pilih yang paling kita suka , ya.
Misalkan : Dzikir pagi dan petang, sholawat 1000 kali, sholat dhuha meskipun hanya dua rakaat atau bisa juga sholat witir sebelum tidur meskipun hanya satu rakaat, mendengarkan kajian dan menghafal satu hari satu ayat.

Itu dia beberapa lifehack yang bisa digunakan sebagai jurus untuk memaksimalkan ramadhan kita. Semoga Allah selalu mempermudah kita dalam menjalankan ibadah ini sebaik-baiknya dan memasukkan kita kedalam golongan orang-orang yang mendapatkan ridha serta ampunan-Nya.

Aamiin Yaa Rabbal Aalamiin.

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Membuat Ecoenzyme dari Kulit Buah

Bismillah…. Pernah terpikir nggak kalau es buah yang biasa kita konsumsi untuk takjil, kulitnya ternyata bisa dimanfaatkan menjadi cairan multifungsi? Bukan hanya dijadikan kompos, kali ini saya akan berbagi cerita soal bagaimana sisa organik bisa dimanfaatkan sebagai  ecoenzyme  dan cara membuatnya.  Apa sih itu E coenzyme? Ecoenzyme  adalah sebuah larutan yang diperkenalkan oleh Dr. Rosukon Poompanvong dari Thailand dengan riset lebih dari tiga puluh tahun. Kemudian di sebarluaskan oleh Dr. Joean Oon, Director of the Center for Naturopathy and Protection of Families in Penang , Malaysia. Biasanya  ecoenzyme  ini terbuat dari kulit buah yang difermentasi dengan menggunakan larutan air dan gula. Tapi, bukan untuk diminum ya.  Hehe   Fungsi dari ecoenzyme  ini banyak banget, lho. Beberapa diantaranya : Pertama , Sebagai Cairan Pembersih Serbaguna.   Larutan  ecoenzyme  ini bisa dicampurkan dengan pem...

Public Speaking for Introvert

Kemarin saya ikut kelas public speaking online via zoom yang diselenggarakan oleh @lektur.co dan @dignitysocial dengan Speaker Kak Dita Soedarjo dan Kak Cheryl Tanzil bertema : Way For Introvert to Become Better at Public Speaking. Sewaktu membaca judulnya, saya menyadari bahwa tema ini sangat menarik dan tidak banyak diangkat, karena kepribadian introvert seringkali dikaitkan dengan  image  pendiam, pemalu dan lain sebagainya. Namun, ternyata banyak hal menarik yang saya temukan, lho. Anggapan bahwa introvert adalah pribadi yang cenderung pasif dan tidak bisa powerful  seperti kepribadian ekstrovert di masyarakat adalah hal yang benar-benar salah dan seharusnya dipatahkan. Jadi jangan sampai itu justru jadi  excuse  untuk tidak berkembang. Oleh sebab itu sangat penting untuk mengenal siapa sih sebenarnya diri kita. Bukan hanya sekadar nama, tanggal lahir dan golongan darah, lebih dari itu, kita harus tahu tentang kelebihan kita, apa yang k...

Renungan Diri Di Ramadan Masa Pandemi

Entah sudah hari ke berapa berdiam diri di dalam rumah demi kebaikan bersama. Membunuh waktu dengan melakukan banyak hal, meskipun terkadang rindu berkunjung ke rumah teman tetap tidak bisa dibendung.   “Kapan virus covid-19 ini akan musnah?” Mungkin itu pertanyaan semua orang dan bukan hanya aku, karena setiap hari seluruh media memberitakan dengan sudut pandang yang berbeda-beda, tapi efek setelah menontonnya selalu sama : semakin dipikirkan, semakin membuat resah. Hingga kemudian, aku teringat perkataan salah satu praktisi  mindfulness , untuk menarik nafas sejenak berpijak pada detik ini. Hadir dengan penuh sadar pada situasi yang sedang ku hadapi, lalu mulai merenung.…. Mungkin hari ini, aku sedang diajak untuk lebih lebar lagi membuka mata untuk melihat bahwa ada banyak kebaikan yang selama ini tidak aku sadari. Nikmat Allah bukan hanya dari seberapa banyak lembaran kertas di dalam dompet, bukan seberapa panjang digit angka di dalam rekening, bukan ...